Sejarah Baru, Kepulangan Dirut PDAM Tirta Mukti Cianjur dari Eropa "Disambut" Semua Kalangan

Sejarah Baru, Kepulangan Dirut PDAM Tirta Mukti Cianjur dari Eropa "Disambut" Semua Kalangan

Foto : Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Mukti Cianjur, Budi Karyawan (BK), dok. Maharnews.



CIANJUR. Maharnews.com - Kepulangan lima pejabat PDAM Tirta Mukti Cianjur dari benua Eropa sepertinya menjadi sejarah baru di Kabupaten Cianjur. Pasalnya, hampir semua kalangan menyambut kedatangan sang koordinator rombongan yaitu Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Mukti Cianjur, Budi Karyawan (BK).

Namun sayangnya bukan sambutan seperti layaknya sang atlit yang berhasil menorehkan prestasi rekor dunia, tetapi sebaliknya. Sambutan negatif terus mengalir bak air produksi PDAM Tirta Mukti Cianjur. Masyarakat, aktivis, aparatur sipil negara (ASN), wakil rakyat hingga kepala daerah sendiri, yaitu Herman Suherman beramai-ramai memberikan sambutannya.

Berikut beberapa sambutan yang berhasil dirangkum maharnews :

  1. Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman mengaku tak pernah mengeluarkan izin terkait keberangkatan sang pengendali air Cianjur tersebut.
  2. Diketahui seluruh masyarakat Indonesia bahwa secara tegas pemerintah Arab Saudi membatalkan semua keberangkatan Umroh sejak tanggal 27 Februari 2020 lalu karena mewabahnya virus Covid-19 alias virus Corona. Namun informasi yang dihimpun, keberangkatan sang pengendali air Cianjur bertanggal 10 Maret 2020 dan masih dalam agenda Umroh. Alhasil, Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Sadar Muslihat menilai dari sisi etika, keberangkatan Direktur Utama PDAM Tirta Mukti ke luar negeri sangat tidak etis bahkan meminta agar segera dilakukan isolasi jika BK kembali ke tanah air.
  3. Tak kalah pedas, dari kalangan aktivis, ketua DPD Gerakan Masyarakat Pegiat Korupsi (GMPK) Kabupaten Cianjur, Asep Toha pun memberikan penilaiannya. Ia secara tegas menyebut keberangkatan BK ke Eropa bak menjemput wabah virus Corona yang saat ini menjadi Pandemi Corona untuk dibawa ke Cianjur.
  4. Sambutan lainnya dari fraksi partai Gerindra, DPRD Cianjur, Mas Prastyo menuturkan perbuatan yang dilakukan ke lima pejabat PDAM tersebut sudah ada unsur pelanggaran terhadap UU 23 Tahun 2014 tentang pemerintahan daerah dan PP 53 No. 2010 tentang kedisiplinan Aparat Sipil Negara ASN, sanksinya diberhentikan dan segera menunjuk Plt Dirut PDAM.
  5. Dari kalangan ASN, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur secara khusus mengirimkan perwakilannya untuk menjemput kedatangan BK dari Eropa. Namun, Sekretaris Dinkes Cianjur, Irvan Nur Fauzy memilih tak mengeluarkan komentar terkait perlakuan tersebut. Begitu pula, Kepala Dinas Kesehatan Cianjur, Tresna Gumilar hanya membenarkan hal tersebut dan memilih diam saat ditanya lebih detail terkait hal tersebut.
  6. Terakhir dari ketua dewan pengawas PDAM Tirta Mukti Cianjur yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Cianjur, Tresna Gumilar saat ditanya terkait tindakan apa yang dilakukan atas kekosongan sementara jabatan Dirut PDAM Tirta Mukti Cianjur, ia menunjuk Sekretarisnya Yosep Somantri untuk memberi penjelasan. Yosep menuturkan saat ini sedang merumuskan calon yang akan direkomendasikan kepada Plt. Bupati Cianjur. Tetapi bukan sebagai pelaksana tugas (Plt) melainkan hanya sebagai Pelaksana harian (Plh).

Informasi dihimpun ada lima orang yang pergi melancong ke Eropa, yakni Direktur Utama, Direktur Umum, Kepala Bagian Produksi, Kasubag Kas, dan Staf Produksi. Kelimanya saat ini sedang dikarantina entah dimana, karena beberap pihak yang berkewanangan terkait hal itu lebih memilih bungkam dan menutup rapat informasi tersebut. Ada yang mengatakan sang pengendali air (BK) dikarantina di Jakarta tetapi ada juga yang mengatakan di salah satu vila di Bogor.

Tepatnya dimana?, itu perlu investigasi lebih lanjut dan masih menjadi misteri. Dengan banyaknya nada kecaman, masyarakat kini hanya menunggu keputusuan sang kepala daerah, Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman yang notabene merupakan alumnus PDAM Tirta Mukti Cianjur, mengingat Pilkada semakin dekat. (wan)




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE