Bupati Jalan ke Medan, Bencana "Pelesiran" di Cianjur Selatan

CIANJUR.Maharnews.com- Kekhawatiran Bupati Cianjur Herman Suherman akan terjadinya sesuatu di Cianjur saat dirinya pergi ke luar daerah akhirnya terjadi. 

Sesaat sebelum berangkat ke Medan bersama rombongan pejabat eselon 2 dan pengurus KORPRI, orang nomor satu di Cianjur itu menyampaikan OPD yang berkaitan dengan bencana alam dilarang untuk ikut berangkat dikarenakan khawatir akan terjadi apa apa.

"Untuk OPD yang berkaitan bencana alam saya larang untuk ikut, khawatir terjadi apa apa. Pa sekda dan juga asisten ada disini, tidak ikut berangkat. Para Kabag juga ada disini. Jadi ini hanya intinya saja. Pelayanan harus tetap berjalan, walaupun kepala OPD tidak ada,"ujar Bupati saat ditemui di pendopo Pancaniti, Jumat (4/11/2022) dini hari.

Baru ditinggal pergi sehari, apa yang dikhawatirkan itupun akhirnya terjadi.

Sabtu (5/11/2022), bencana banjir dan longsor datang menyambangi sejumlah wilayah di Cianjur Selatan. 

Luapan sungai Cidamar membuat perkampungan di pedesaan wilayah Desa Cidamar, Kecamatan Cidaun terendam air. 

Banjir dadakan tak sekedar melumpuhkan arus lalulintas jalan tapi juga pondasi perekonomian warga setempat. 

Sementara itu dilokasi lainnya, bencana longsor datang menerjang Desa Cimaragang, Kecamatan Cidaun.

Informasi dari salah seorang kader NasDem, usai dilanda hujan deras, sedikitnya ada 10 titik longsoran terjadi di Desa Cimaragang.