Alami Keracunan Makanan, 30 Orang Masuk RSUD

CIANJUR. Tiga puluh (30) orang warga Kampung Seuseupan RT 01/01, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Minggu (16/9/2018) dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sayang. Kuat dugaan penyebabnya dikarenakan keracunan makanan saat acara di salah satu rumah warga, Jumat (14/9/2018) lalu.

Informasi yang diterima, 30 warga Kampung Seuseupan yang dilarikan ke RSUD mengalami gejala mual dan muntah-muntah. Meski telah berobat, tetapi tak kunjung membaik, sehingga dirujuk RSUD.

Seorang korban, Apid Supidin (60) mengatakan sebelumnya ia bersama warga lainnya, pada hari Jumat (14/9/2018) lalu, sekitar pukul 15.30 Wib, menghadiri acara syukuran di rumah H. MISBAHUDIN. Para tamu yang hadir disuguhi nasi tumpeng yang disimpan di kotak nasi yang terbuat dari strepom.

"Saya makan nasi tersebut, namun selang satu hari, Saya merasakan mual dan muntah-muntah. Lalu Saya bersama warga yang lainya berobat ke bidan desa," tuturnya.

Meski telah berobat, sambung Apid kondisinya tidak kunjung membaik. Bahkan gejala yang ditimbulkan tak kunjung hilang, malahan kembali merasakan sakit. 

"Sekitar pukul 08.00 Wib, pagi ini, Saya dan warga lainnya merasakan sakit, hingga akhirnya dilarikan ke RSUD," ucapnya.

Terpisah, Kapolsek Cugenang, Kompol Iwan menerangkan kronologis kejadian di hari Jum,at (14/9/2018) lalu, sekitar pukul 15.30 wib bertempat di rumah H. Misbahudin melaksanakan acara syukuran kepulangan jemaah haji. Makanan yang disantap warga menjadi awal mula kejadian.

"Warga yang menyantap mengalami gejala mual dan muntah. Meski telah berobat ke bidan desa kondisinya tidak membaik, dan kembali mengalami sakit hingga dirujuk ke RSUD," jelasnya saat dikonfirmasi via aplikasi pesan WhatsApp, Minggu (16/9/2018). (nn)