Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Sang Jendral Didaulat Peletakan Batu Pertama Pembangunan PAUD di Cianjur

Sang Jendral Didaulat Peletakan Batu Pertama Pembangunan PAUD di Cianjur

Foto : Peletakan batu pertama pembangunan PAUD Al Marwiyah dilakukan salah seorang polisi berpangkat Jendral, perwakilan dari jajaran komunitas Bagong Mogok, Sabtu (29/10/2023).


CIANJUR.Maharnews.com- Kebahagiaan tampak terpancar dari raut Euis Daryani saat prosesi peletakan batu pertama pembangunan sekolah PAUD Al Marwiyah dilakukan Sang Jendral, Sabtu (29/10/2022). 

Impiannya bisa mengajar puluhan siswa PAUD dalam ruangan yang layak akhirnya bisa segera terwujud. 

Secercah harapan itu datang dari komunitas sosial Bagong Mogok yang tergerak hatinya saat mengetahui para siswa terpaksa harus menumpang belajar di rumah warga, lantaran PAUD tersebut belum memiliki bangunan sendiri. 

Komunitas yang kerap terjun melakukan bakti sosial itu berkomitmen untuk membantu pembangunan sekolah PAUD yang berada di Kampung Tanah Lapang Desa Maleber Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur tersebut. 

"Sudah lebih dari setahun aktivitas belajar siswa menumpang di rumah warga. Sebelumnya, kita meminjam pakai bangunan. Tapi karena bangunan yang dulu mau dipakai, terpaksa kita menumpang sementara di rumah warga," kata Guru PAUD Al-Marwiyah, Euis Daryani. 

Jumlah siswa PAUD Al-Marwiyah saat ini sebanyak 30 orang. Mereka terbagi di dua kelas. 

"Kalau awal-awal saat menempati bangunan yang dulu, jumlah siswa bisa mencapai 60-80 orang. Tapi mungkin karena sekarang tempatnya kurang representatif, jadi jumlah siswa berkurang," ungkapnya. 

Euis menuturkan PAUD Al-Marwiyah sudah terdaftar di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur. Ia mengaku setiap tahun mendapatkan bantuan operasional. 

"Tapi kalau bantuan untuk gedung atau bangunan sekolah mah belum. Ini juga karena kami kan belum punya lahan milik sendiri," ungkapnya. 

Perwakilan komunitas sosial Bagong Mogok, Hendra Gunawan mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian sosial terhadap siswa PAUD Al Marwiyah yang belum memiliki bangunan sekolah sendiri. 

"Rencananya bangunan yang berdiri di lahan pribadi itu luasnya lebih kurang 9x5 meter. Hari ini peletakan batu pertama pembangunannya,"pungkasnya. 




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE