Dugaan Penyekapan PMI Asal Cianjur Selatan Memasuki Babak Baru

Cianjur.maharnews.com - Perkara kasus dugaan penyekapan seorang perempuan Rini (35) Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Kantor Sarikah Arco Riyadh, memasuki babak baru menyusul pihak keluarga telah dimintai keterangan tambahan oleh penyidik.

"Kemarin klien kami telah dimintai keterangan tambahan oleh penyidik Polres Cianjur," kata kuasa hukum, Topan Nugraha, Jumat (25/8/2023).

Topan mengatakan, pihak keluarga Rini ini selain dimintai keterangan oleh penyidik, keluarga korban juga dimintai keterangan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Cianjur.

"Mudah-mudahan, baik aparat penegak hukum maupun pemerintan dapat menolong klien kami yang saat ini dalam kondisi kurang baik di sanah, dan sesuai harapan keluarga bisa dipulangkan dengan selamat," harapnya.

Sebelumnya, Kadisnakertrans Cianjur, Tohari Sastra mengaku bahwa pihaknya telah membikin surat ke KBRI, Kemenaker dan BP2MI.

Surat tersebut untuk meminta bantuan agar itu masalah bisa segera diselesaikan dan diupayakan PMI itu bisa segera pulang.

"Jadi kewenangan kami hanya itu, kedepannya untuk bisa memfasilitasi melaporkan kejadian warga Cianjur yang terkena musibah di sana," ujar Tohari. (nn)