Koalisi BHSI Diprediksi Pecah?

Koalisi BHSI Diprediksi Pecah?

Foto : Lima Parpol pengusung BHSI


Cianjur. maharnews.com - Lima parpol koalisi pengusung pasangan BHSI yakni PDI Perjuangan, PKB, PAN, Demokrat dan PPP diprediksi pecah? 

Pasalnya, hingga saat ini PDI Perjuangan yang notabene merupakan partai penggagas koalisi lima parpol tersebut, belum mengeluarkan rekomendasi kepada pasangan BHSI. 

Begitu juga dengan partai Demokrat belum menyerahkan rekomendasi meski pihaknya telah memastikan mengusung BHSI. 

Sementara PKB, PAN dan PPP dikabarkan sudah mengeluarkan rekomendasi kepada Herman-Ibang, ketiga Nya telah dipastikan mengusung Herman-Ibang. 

Pengamat politik D. Hindarsyah mengatakan, koalisi lima parpol tersebut kemungkinan bisa pecah jika melihat peta politik saat ini. 

Sebelumnya, empat partai besar yaitu Golkar, Gerindra, Nasdem dan PKS telah deklarasi koalisi Cianjur Sugih Mukti (CSM). Pada akhirnya Golkar satu paket mengusung Denas-Eva. 

"Ini diprediksi bisa pecah jika melihat rentetan peta politik, dan bisa dikatakan pintu masuk bahwa koalisi CSM pun juga akan pencah," kata Dh. 

Ia mengatakan, politik itu dinamis, bisa saja Pilkada Cianjur ini menjadi tiga poros, PDI Perjuangan, PKS dan Nasdem dengan mempertahankan koalisi perubahan seperti diketahui pada Pilpres 2024 kemarin. 

"Jadi PKB, PAN dan PPP dipastikan mengusung BHSI, Golkar dengan satu paketnya Denas-dr. Eva, namun dalam hal ini PDI Perjuangan, PKS dan Nasdem belum mengambil sikap siapa pasangan yang diusung di Pilkada serentak 2024 ini," ujarnya. 

Sementara itu pihak DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cianjur bahwa rekomendasi untuk pasangan BHSI masih dalam proses. 

"Ya tunggu dalum beberapa hari kedepan pasti keluar," kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Dadang Sutarmo saat dikonfirmasi melalui sambungan aplikasi whatsapp, Selasa (6/8/2024). 

Tarmo memastikan rekomendasi diberikan kepada pasangan BHSI 

Kan Pak Herman Kader PDIP sudah diberikan surat tugas dari DPP, sabar saja nanti juga keluar Rekomendasi tersebut," tandasnya. (nn) 






Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE