Krisis Air, Warga Desa Sukajadi Terpaksa Gunakan Air Kubangan Sungai

Plt Bupati Perintahkan PDAM Salurkan Bantuan

CIANJUR. Maharnews.com - Musim kemarau yang saat ini tengah melanda sejumlah wilayah, mengakibatkan warga Cikangkung Rt 02/04 Desa Sukajadi Kecamatan Karangtengah, mengalami krisis Air bersih.

Kurangnya bantuan air bersih dari pihak pemerintah, hingga warga harus rela memanfaatkan Air kubangan saluran sungai, untuk menutupi kebutuhan mandi dan mencuci pakaian.

Dikatakan Bubun Gunawan 40 tahun, meski bantuan Air bersih sering dikirim namun tidak bisa menutupi kebutuhan.

"Sebetulnya warga sudah seringkali dikirim bantuan air bersih sebanyak 8 tangki, belum lagi bantuan dari komunitas sosial lainnya, kalau ditotal kurang lebih sudah 11 tangki air bersih yang sudah diterima warga. 

Namun tetap saja bantuan tersebut masih belum bisa menutupi kebutuhan, karena bantuan Air hanya cukup untuk dua hari saja," Terangnya.

Selain itu, Bubun mengatakan, Krisis air di Desa Sukajadi, bukan hanya tahun ini saja, tetapi krisis rutinan yang terjadi dalam setiap tahunnya. Namun untuk tahun ini, merupakan paling parah dari tahun-tahun sebelumnya.

Saya selaku tokoh masyarakat disini, merasa tidak tega ketika melihat warga, menggunakan air untuk kebutuhan mandi dan cuci pakaian di kubangan-kubangan aliran di sungai Cirata," Jelasnya.

Sementara itu Plt Bupati H. Herman Suherman saat dihubungi melalui sambungan seluler, pihaknya berjanji akan secepatnya memberikan bantuan Air terhadap warga Desa Sukajadi.

"Secepatnya kita akan memerintahkan PDAM Cianjur untuk memberikan bantuan air bersih.

Nanti saya sampaikan langsung ke PDAM agar secepat mungkin memberikan bantuan air bersih," Tandasnya. (NN)