"Jawara" Istana Negara Resmikan Alun-alun Cianjur

CIANJUR. Maharnews.com - Munculnya sosok lelaki tinggi berpenampilan seperti pendekar silat dengan baju dan celana pangsi hitam berbalut aksesoris iket kepala khas sunda di pelataran Alun-alun Cianjur pada Jumat (8/2/2019) siang menjadi sorotan jutaan pasang mata publik Cianjur.

Sosoknya yang memang sudah sangat dinantikan masyarakat Cianjur itu rupanya hadir dengan penampilan bak seorang pendekar silat dari tatar Sunda. Tak ayal dengan penampilannya tersebut membuat decak kagum masyarakat, bahkan beberapa diantaranya menyebut kalau sosok lelaki itu adalah “Jawara” dari Istana Negara yang akan meresmikan Alun alun Cianjur.

“Beuh Pa Jokowi eta teh, meni siga Jawara kitu. Heeuh nya eta teh pan Jawarana Istana Nagara (Beuh Pa Jokowi itu ya, mirip seperti Jawara begitu. Iya yah itu kan Jawaranya Istana Negara),” ujar Jajang warga Ciranjang dengan logat sundanya yang saat itu menyempatkan diri datang ke kota Cianjur ingin melihat langsung Presiden Joko Widodo.

Tak ada yang menyangka sama sekali jika lelaki yang kerap melempar senyum ramah kepada warganya di seantero Nusantara itu mengenakan pakaian khas pendekar silat tatar Sunda saat menyambangi pelataran Alun alun Cianjur.

Bak aksi pendekar silat dari Cianjur yang sedang unjuk gigi ilmu meringankan tubuh, dengan ringannya sang jawara Istana Negara itu melangkahkan kakinya menuju tenda kehormatan di tengah pelataran alun–alun Cianjur didampingi Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman.

Di hadapan ribuan masyarakat Cianjur, Jokowi yang merasa kagum dengan kemegahan alun-alun Cianjur, mengaku ingin membuktikan dan melihat sendiri alun-alun Cianjur yang katanya disebut sebut sebagai alun-alun terbaik se-Jabar oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan kamil. Dalam pidatonya, Jokowi bercerita soal Bupati Cianjur yang sangat ingin alun-alun itu diresmikan olehnya.

"Saya ke sini ingin membuktikan, melihat sendiri alun-alun kabupaten Cianjur seperti apa, meskipun belum lihat semuanya, tapi ya saya tadi lirak-lirik memang bagus," kata Jokowi seraya berharap alun-alun itu menjadi ruang publik, ruang sosial, sekaligus ruang demokrasi masyarakat. (Nuk/DRM)