Kadisdik Percaya Diri, Siap Hadapi Laporan Masyarakat Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan TIK

Foto : Ilustrasi maharnews
"Silahkan saja laporkan, tidak ada masalah," Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur, Himam Haris.
CIANJUR.Maharnews.com- Performa Himam Haris dalam memimpin Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur terlihat mulai membaik.
Seiring waktu, kepercayaan diri pejabat senior Pemkab Cianjur yang sempat melayangkan surat permohonan mutasi kepada Bupati itu kini semakin menguat.
Ini terlihat dari pernyataan yang disampaikannya saat menanggapi konfirmasi Maharnews terkait persoalan Mega Proyek pengadaan TIK di dinas yang dipimpinnya itu.
Saat ditanya bagaimana kalau ada pihak pihak yang mengklaim dalam pelaksanaan pengadaan TIK diduga ada penyimpangan?
Dengan penuh percaya diri orang nomor satu di lingkungan Disdik itu mempersilahkan pada pihak yang akan melaporkan ke APH jika memang ada persoalan pada pelaksanaan pengadaan yang sumber dananya berasal Bantuan Provinsi Jabar tersebut.
"Silahkan saja melaporkan, tidak ada masalah,"kata Himam dengan nada santai saat ditemui diruang kerjanya, belum lama ini.
Jawaban Himam yang seakan sudah siap menghadapi pihak aparat tersebut rupanya bukan tanpa alasan.
Ia menyakini kalau kegiatan pengadaan TIK yang selama ini dilaksanakan di dinas yang dipimpinnya sudah sesuai dengan prosedur dan aturan.
"Saya sudah mengikuti prosedur yang sesuai. Menurut Sepengetahuan dan sepemahaman saya, bahwa prosedurnya harus begitu ya saya laksanakan,"tegasnya.
Disinggung soal persoalan pengadaan TIK tahun 2020, Himam tak menampik terkait pengadaan tersebut dirinya memang pernah dipanggil oleh aparat penegak hukum menyusul adanya pengaduan dari masyarakat.
"Saya sudah jawab dan jelaskan permasalahannya yang ada, terjadi di dinas. Permasalahan mulai dari proses awal sampai dengan akhir, pertanggungjawaban barang ada di lapangan, sampai pada pemanfaatan dan sebagainya. Itu yang sudah saya laporkan pada mereka (aph),"bebernya.
Pada kesempatan tersebut Maharnews mencoba mengklarifikasi soal informasi yang diterima redaksi seputar SP3 kasus pengadaan TIK oleh aph.
Sumber menyampaikan informasi tersebut didapatnya langsung dari pengakuan Kadisdik Himam Haris.
"Tidak ada, seingat saya yang begitu tidak ada,"tegasnya.
Himam kembali menegaskan kalau pihaknya memenuhi panggilan aph hanya sebatas klarifikasi dan bukan dalam rangka penyidikan.
"Hanya meminta klarifikasi saja, dimintai keterangan. Saya tidak disidik, hanya dimintai keterangan.Termasuk oleh KPK itu bukan penyidikan, hanya dimintai keterangan,"pungkasnya. (Nuk/wan)
- Perkesit Bantai Mandala FC, Melaju Mulus ke Babak 16 Besar
- Karang Taruna Cianjur Bak Sinetron Bawang Merah Bawang Putih
- Suport Anggaran Rp 2,5 M Pengawasan Masih Lemah, Kurang Besar atau....
- Pengawasan Lemah, Kadis PUPR Akui Masih Ada Kualitas Pembangunan Tak Memuaskan
- Bupati Buka Jalan Siti Jenab, MPJ Ucapkan Hatur Nuhun
- TMS Kembali, Karir Politik M.Azis Bersama NasDem Berakhir di Januari
- Lolos 16 Besar, Perkesit Menang Tipis Lawan Cibinong Putra