RSUD Pagelaran Tumpuan Masyarakat Cisel, Bupati : Fasilitasnya Harus Dilengkapi!!

CIANJUR.Maharnews.com- Bupati Cianjur Herman Suherman meyakini kedepan RSUD Pagelaran bakal menjadi tumpuan masyarakat di wilayah Cianjur Selatan.

Terkait itu Bupati menegaskan sarana dan prasarana yang dimiliki RSUD Pagelaran harus dilengkapi.

"Fasilitasnya harus dilengkapi, wajib itu. Apalagi kedepan rumah sakit ini akan menjadi tumpuan masyarakat Selatan,"tegas Bupati saat ditemui seusai acara peresmian layanan Rumah Sakit Sayang Ibu dan Anak di lingkungan RSUD Pagelaran, Kamis (25/8/2022).

Menurut orang nomor satu di Cianjur itu, keberadaan RSUD Pagelaran sekarang ini sudah cukup optimal dan sudah luar biasa, bahkan untuk capaian PAD hingga bulan delapan sudah mencapai 119 persen.

"Lihatnya disitu saja. Berarti ini menandakan kunjungan pasien kesini sudah ada peningkatan dari sebelumya,"ujarnya.

Termasuk ketersediaan dokter spesialis, dimana sekarang ini sudah ada dan sudah cukup lengkap.

"Ada spesialis anak, spesialis kandungan, spesialis dalam, spesialis bedah dan lainnya,"sebutnya.

Meski telah mengalami peningkatan, Bupati mengaku masih belum cukup puas dengan pencapaian yang diraih sekarang ini, karena RSUD Pagelaran berpotensi untuk menjadi yang terdepan merawat masyarakat yang ada di wilayah Cianjur Selatan.

"Infomasi dari pa dokter (Dirut RSUD Pagelaran) kurang lebih 1 juta jiwa yang bisa dirawat disini. Kalau ini sudah memungkin, fasilitasnya tentu harus lengkap,"ungkapnya.

Menurutnya dengan optimalnya  ketersediaan layanan, ini sangat potensi dan menguntungkan bagi masyarakat di Cianjur Selatan yang tersebar di 16 Kecamatan.

Bupati mencontohkan bagaimana besarnya ongkos yang harus ditanggung pasien dari Cianjur selatan kalau harus mendapat perawatan di rumah sakit yang ada di kota. 

" Belum biaya yang mengantarnya, menginapnya dimana, makannya berapa, sehingga biaya yang harus dikeluarkan besar. Apalagi belum kerja, terus mengantar keluarganya yang sakit di Cianjur,"bebernya.

"Bandingkan kalau disini, paling tidak mereka  yang mengantar bisa tidur di rumah masing masing, karena jarak tak terlalu jauh ongkos juga tidak mahal. Lebih hemat,"sambungnya.

Menurutnya, jika di akumulasikan jumlah ongkos atau biaya yang dikeluarkan penduduk selatan yang datang ke rumah sakit di kota, nilainya bisa lebih besar daripada membangun rumah sakit.

"Jadi mending kita bangun rumah sakit disini, sehingga ongkos yang dikelurkan masyarakat akan jauh lebih hemat,"pungkasnya.