Selidiki Kasus Mafia Tanah, Bareskrim Polri Surati Notaris di Cianjur

Foto : Ilustrasi net/mhc
CIANJUR.Maharnews.com- Penyelidikan kasus mafia tanah di Kabupaten Cianjur oleh Tim Direktorat Tindak Pidana Umum Mabes Polri mulai menyentuh beberapa orang penting.
Informasi yang diterima Redaksi Maharnews com, dalam upaya mendalami kasus tersebut, tim penyidik menyurati salah seorang Notaris cukup ternama di Cianjur.
Seperti orang orang penting sebelumya yang sudah diimintai keterangan, Sang Notaris berinisial DT itu dipanggil penyidik untuk di klarifikasi terkait kasus dugaan tindak pidana pemalsuan surat dan atau memasukan keterangan palsu kedalam akta otentik terkait terbitnya SHM diatas lahan bekas HGU PT Mutiara Bumi Parahyangan yang berlokasi di Desa Sukaresmi, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur.
Memastikan kabar tersebut, wartawan meyambangi kantor Sang Notaris. Sayang Sang Notaris sedang tidak ada di kantornya sehingga belum bisa dikonfirmasi.
"Kebetulan bapaknya sedang tidak ada. Nanti saya sampaikan maksud kedatangan akang kesini sama bapak,"ujar salah seorang staf Notaris DS seraya meminta no kontak wartawan, belum lama ini.
Penanganan kasus mafia tanah di Cianjur oleh Bareskrim Polri terbilang menyita perhatian Publik.
Berapa orang penting mulai dari lingkaran pejabat pemerintah sudah diklarifikasi oleh penyidik, baik di lingkungan Pemda Cianjur termasuk kantor ATR/BPN Cianjur.
- Pembagian Kios Baru Pasar Ciranjang Tunggu Pembentukan Tim
- Kajari Cianjur Pastikan Kasus Mafia Tanah Diusut Tuntas
- Kasus Mafia Tanah Belum Tuntas, Kajari Cianjur Pindah Tugas
- Murka Kacidamaran, Kades Cidamar Dituntut Mundur Dari Jabatan
- Puluhan Tahun Warga dan Dua Perusahaan Besar Bersengketa, Nawacita Jaring "Asmara"
- Partai Gerindra Cianjur Utamakan Kader Masuk di Pencalegan 2024
- Gawel Nekat Gabung Partai Golkar, Ini Alasannya