Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Jelang Persiapan Porprov Mencuat Mosi Tidak Percaya, Begini Reaksi Ketua KONI Cianjur

Jelang Persiapan Porprov Mencuat Mosi Tidak Percaya, Begini Reaksi Ketua KONI Cianjur

Foto : Ketua KONI Cianjur Muhammad Abdul Azis Sefudin memberikan sambutan saat acara rapat Koordinasi Persiapan Akhir Kontingen Cianjur menuju Porprov XIV Jabar di Bale Panyamgling Raga KONI Cianjur, Jumat (21/10/2022)


CIANJUR.Maharnews.com- Mencuat kabar miring ditengah persiapan KONI Cianjur menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jawa Barat yang akan berlangsung pada 12-19 November 2022.

Kabar tersebut yaitu terkait mosi tidak percaya dari sejumlah Cabang Olahraga (Cabor) terhadap kepemimpinan KONI Cianjur yang saat ini dijabat Muhamad Abdul Azis.

Informasi dihimpun, selain gaya kepemimpinan Azis, minimnya ketersediaan anggaran atlet dalam menghadapi Porprov tahun ini menjadi faktor penyebab munculnya mosi tidak percaya tersebut.

Terkait kabar miring tersebut Ketua KONI Cianjur, Muhammad Abdul Azis Sefudin saat dimintai tanggapannya tampak terlihat santai. 

Meski enggan menanggapi langsung soal adanya mosi tidak percaya dari pengurus Cabor, sang menantu Bupati Cianjur itu justru lebih tertarik menjelaskan soal ketersediaan anggaran KONI dalam menghadapi Porprov.

Azis mengungkapkan kontingen yang diberangkatkan pada Porprov tahun ini jumlahnya jauh lebih banyak ketimbang tahun 2015 lalu.

"Total kontingen yang kita berangkatkan ke ajang Porprov tahun ini sebanyak 530 orang,"ujarnya saat ditemui di KONI Cianjur, Jumat (21/10/2022).

Terkait persoalan anggaran atlet, Azis mengaku sudah berkonsultasi dan mencari referensi yang ada, dan akhirnya jatuh di nilai Rp1,3 juta peratlet. 

"Itu sudah benar benar kita hitung, kang,"imbuhnya.

Ia tidak menampik kalau anggaran sebesar itu kemungkinan akan kurang dikarenakan untuk beberapa Cabor pertandingannya ada yang lebih dari satu hari.

"Ada yang 1 hari atau 3 hari pertandingan, itu memang beda beda. Karena lokasi pertandingan cabor yang sekarang kita ikuti ada di 7 kabupaten kota,"ungkapnya.

Menurutnya jika bicara kepuasan, ideal itu tentu seperti yang dibicarakan dan diharapkan semua orang pihak olahraga, karena ini merupakan momentum kita. 

Dan kita tahu kondisi Cianjur sendiri sekarang ini sama dengan kabupaten/kota lain, baru selesai menghadapi Pandemi covid 19. Dimana secara pendapatan daerah dan lainnya sedang merangkak. 

"Ini juga sudah luar biasa, pemerintah sudah bersedia mengaanggarkan buat menghadapi pekan olahraga dengan total anggaran Rp1,5 M,"kata Azis.

Saat ditanya apakah sudah dilakukan upaya program bapa angkat untuk tiap Cabor?

"Kita sudah berupaya untuk berkomunikasi. Tadi sudah saya ungkapkan, kita paham hari inikan pasca covid 19 dimana sebagian besar perekonomian sedang pada posisi merangkak. Disaat posisi merangkak beredar kabar akan ada resesi tentunya ini juga menjadi pikiran bagi para pengusaha,"jawabnya.

Meski begitu, Azis tetap optimis dan yakin dengan kesiapan atlet Cianjur yang tidak akan patah semangat dan menyerah dengan keadaan. 

"Karena sifatnya atlet yah, sang juara itu tidak pernah menyerah pada keadaan dan selalu berupaya totalitas,"pungkasnya.




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE