Nah Lo! Komisi A dan D Sepakat Buat PANSUS

CIANJUR.MaharNews.com - Terkait soal dugaan politisasi dalam kegiatan BAZNAS, Komisi A, dan D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Cianjur, sepakat untuk mengadakan PANSUS.

"Senada dengan Komisi D, kita sepakat untuk mengadakan PANSUS," ujar ketua Komisi A, Muhammad Isnaeni kepada wartawan melalui aplikasi sambungan WhatsApp, Senin (28/2/2022).

Meski demikian, Komisi A, akan terlebih dahulu memanggil Camat Kadupandak dan ketua BAZNAS Cianjur, untuk diminta klarifikasi soal kronologis kejadian dugaan tersebut.

"Sebelum PANSUS kami Komisi A akan memanggil Camat dan ketua BAZNAS untuk diminta kronologis kejadiannya," kata Isnaeni.

Ditanya kapan pemanggilan Camat dan ketua BAZNAS akan dilakukan, Isnaeni menegaskan, dalam waktu dekat ini.

Sebelumnya, ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Cianjur, mengakui ada politisasi partai tertentu dalam rekrutmen petugas Unit Pengumpul Zakat (UPZ) kecamatan.

Bahkan ia juga membenarkan ada orang-orang (Partai tertentu red) masuk menjadi petugas UPZ. Namun pihaknya tidak tahu pasti berapa orang jumlahnya yang lolos jadi petugas UPZ.

Hal itu diketahui, menurut ketua BAZNAS, rekrutmen orang-orang dari partai tertentu untuk menjadi petugas UPZ berdasarkan rekomendasi dari para camat.

Namun secara tiba-tiba, ketua BAZNAS berdalih usai menerima kunjungan Komisi D DPRD Cianjur, pada Jumat (25/2/2022), dia mengaku salah dan meminta maaf atas statement yang dilontarkan itu.

"Jadi setelah saya pelajari di kecamatan Kadupandak itu rutin mengadakan kegiatan Jum'at berkah, hanya saat itu kegiatan kami bersamaan" dalih Tata.

Bahkan saat ditanya soal kehadiran tokoh politik dalam kegiatanya, Tata juga berkilah, bahwa dirinya tidak mengetahui.

"Kami tidak mengetahuinya, karena kebetulan saja sedang Musrembang dari tim percepatan pembangunan dan itu sedang monitoring ke sana kemudian di padukan acaranya,"kilah Tata. (nn)