Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

KPM Akui Sistem Baru Penyaluran BPNT Menyulitkan

KPM Akui Sistem Baru Penyaluran BPNT Menyulitkan

Foto : KPM Lansia saat diboyong ke Kantor POS Cianjur


Cianjur.Maharnews.com - Penyaluran bansos BPNT secara tunai melalui PT Pos Indonesia, dirasakan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Kabupaten Cianjur menyulitkan.

"Sistem penyaluran BPNT terbaru ini cukup menyulitkan," ujar salah seorang KPM Supriatna kepada wartawan di kantor POS penyalur Cianjur, Jumat (25/2/2022).

Ia mengatakan, sebelum menerima bantuan tersebut selain menyiapkan dokumen foto kopi KK/KTP dan harus datang ke POS Penyalur.

"Saya harus datang jauh-jauh ke kantor POS penyalur, mending sebentar tapi menunggu antrean. Apalagi kalau melihat ibu-ibu lansia kasihan. Lebih baik seperti dulu lah, jadi tidak ribet," kata Supri.

Senada dikatakan Ema Ijah (63) sangat menyulitkan, dan harus menunggu antrean.

"Saya ikut mengantre ditemani anak dan menantu, karena kan jalan saja susah dalam kondisi sakit begini," ujar Ijah sembari mengusap kringat dikeningnya.

Sementara itu, pihak PT POS Indonesia Cabang Cianjur, melalui ketua Satgas BPNT, Warno, mengatakan penyaluran program tersebut bagi warga lansia dan jompo dalam keadaan sakit tidak perlu datang ke kantor Pos.

"Kantor pos sudah melakukan sosialisasi sebelumnya bila ada yang sakit tidak perlu datang, tapi bantuan akan langsung diantar kepada KPM," ujarnya.

Warno menjelaskan, ada tiga metode pembayaran BPNT yaitu melalui secara langsung ke rumah KPM , kantor pos, dan   komunitas atau desa.

"Karena pihak kantor Pos sudah melakukan sosialisasi lewat Dinas Sosial (DINSOS), Kecamatan dan Desa," jelasnya. (Eka Merdeka)



Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE