Tersiar Dugaan Praktik Mahar di MAN 1 Cianjur

CIANJUR.maharnews.com - Praktik pungutan liar berkedok sumbangan di Madrasyah Aliyah Negeri 1 Cianjur mencuat kepermukaan, besaran pungutan capai jutaan rupiah.

Berdasarkan surat pernyataan perihal sumbangan orangtua murid kelas 10, 11 dan 12 untuk sekolah MAN 1 Cianjur sebesar Rp 3.000.000, Rp 2.700.000 dan paling rendah Rp 2.500.000.

Pungutan tersebut pun sontak dikeluhkan para orang tua murid MAN 1 Cianjur.

Seperti dikatakan orangtua murid klas 12 MAN 1 Cianjur, Raden Mumuh Muhammad Musa,  adanya permintaan sumbangan dengan besarannya itu.

Pada rapat orangtua dengan komite, Jumat lalu (4 Juli 2025), kata Musa, tiba-tiba komite mengumumkan nilai sumbangan jutaan rupiah.

"Itu tanpa ada musyawarah dengan orangtua murid,” katanya kepada wartawan.

Ia menjelaskan, para orangtua murid mempertanyakan angka sumbangan jutaan rupiah itu hasil kesepakatan siapa? Kenapa tidak melibatkan orangtua murid?

“Harusnya kan dimusyawarahkan dengan orangtua murid, kalau sudah ditentukan nilai sumbangan, berarti bukan sumbangan, tapi pungutan,” tegasnya.

Dia menilai pengurus Komite MAN 1 Cianjur bukan perwakilan dari orangtua murid, karena Ketua, Sekretaris dan Bendahara tidak memiliki anak yang sekolah.

“Kami mempertanyakan keberadaan komite, karena mereka tidak mewakili orangtua murid,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah MAN 1 Cianjur tidak bisa dihubungi, begitupun bagian humas sudah dihubungi, tapi tidak direspon.