Aksi Warga Segel Kantor Desa Disorot, Dewan : Segera Audit DD Padaluyu

Foto : Anggota DPRD fraksi Partai Gerindra Angga Lenoseva saat di wawancarai wartawan di kantor Wakil Rakyat Cianjur, Selasa (31/12/2024)
CIANJUR.maharnews.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Cianjur menyoroti aksi masyarakat menyegel kantor Desa Padaluyu Kecamatan Cikadu, Cianjur Selatan pada Senin 30 Desember 2024.
Pihaknya menilai bahwa aksi penyegelan itu adalah bentuk protes ketidakpuasan warga atas kinerja pemerintah desa (Pemdes) yang mungkin kurang transparan terkait program pembangunan.
"Jadi intinya mereka warga sudah kesal sehingga melakukan aksi tersebut," ujar Anggota DPRD fraksi Partai Gerindra, Angga Lenoseva, di kantor Wakil Rakyat Cianjur, Selasa 31 Desember 2024.
Namun demikian, kata Angga, ini perlu didorong inspektorat daerah untuk turun dan segera melakukan pemeriksaan khusus (riksus) kepada pemerintah desa (Pemdes) bersangkutan.
"Kalau kita melihat dari tuntutan warga, ini tentunya krisis kepercayaan, sehingga Itda tentunya harus melakukan riksus terhadap pemdes tersebut khususnya kepala desa," katanya.
Lebih lanjut, kader besutan Prabowo Subianto itu mengatakan bahwa tindakan nyata Itda perlu dilakukan.
"Audit semua anggaran dana desa yang digelontorkan oleh pemerintah pusat kepada Pemdes Padaluyu. Tentu ini harus dilakukan agar dapat membuktikan apakah betul informasi bahwa dana desa itu disalahgunakan oleh oknum kades," imbuh Angga.
Ini jangan sampai menjadi bola liar karena tidak bagus, kalau tidak bagus nanti negatif kepercayaan masyarakat terhadap kades, dan akan berdampak buruk bagi ekonomi masyarakat pedesaan khususnya di pedalaman desa yang ada di Cianjur Selatan.
"Saya minta kepada Bupati agar mengintruksikan kepada inspektorat untuk segera turun dan mengaudit dana desa (DD), tegas Angga.
Sebelumnya, warga melakukan aksi unjuk rasa sekaligus melakukan penyegelan kantor Desa Padaluyu.
Warga menduga bahwa telah terjadi penyelewengan anggaran dana pembangunan jembatan tahun 2024, tribun desa, ketahanan pangan berupa pengadaan sapi, BLT DD, dan tunjangan insentif perangkat desa. (Nn)
- DPRD Cianjur Menetapkan Tiga Raperda
- Skandal Memalukan Mantan Anggota DPRD Cianjur
- Dapat Bisikan Gaib, Cucu Bunuh Nenek Sendiri
- Dinkes Cianjur Bakal Perbaiki Tata Kelola BLUD Puskesmas
- Bantu Kelancaran Nataru, Dinkes Cianjur Siagakan Layanan Kesehatan di 4 Titik Lokasi
- Pembangunan Rumah Program BSPS Cianjur Tak Kunjung Rampung
- Akhir Tahun, DPRD Cianjur Didemo Buruh