Capaian PBB Dibawah 100 persen, DPRD Inisiatif Undang Para Camat

Capaian PBB Dibawah 100 persen, DPRD Inisiatif Undang Para Camat

Foto : Ketua Komisi B DPRD Cianjur Diki Ismail


Cianjur.maharnews.com - Capaian Pajak Bumi Bangunan (PBB) Tahun 2022 Kabupaten Cianjur dibawah 100 persen, Komisi B Bidang Perekonomian dan Keuangan DPRD Cianjur, berinisiatif undang para camat.


Ketua Komisi B DPRD Cianjur, Diki Ismail mengatakan capaian itu menjadi perhatian khusus Komisi B dan berharap adanya peningkatan maksimal dari tahun ke tahun.

"Karena pajak yang didapat untuk dikembalikan ke masyarakat dalam bentuk pembangunan sarana dan prasarana umum," ujar Diki di kantor Wakil Rakyat Cianjur, Senin (24/7/2023).


Diki mengatakan bahwa pihaknya mengundang para camat sesuai dengan agenda untuk mengetahui bagai mana capaian PBB di setiap kecamatan.

"Kedua karena kita yakini bahwa ketika camat serius menangani PBB, artinya instruksi camat mempunyai kewenangan untuk menjadi pengawas koordinator setiap PBB.

Komisi B menyakini bahwa ini akan tercapai. Nah, kenapa akhirnya komisi B punya inisiatif seperti ini, karena mengingat capaian 2022 itu tidak sesuai dengan harapan," Imbuh Diki.

Banyaknya problem atau masalah yang belum terpecahkan sampai hari ini, lanjut Diki, salah satu contoh di Cianjur Utara terkait dengan beberapa kendala di desa-desa.

"Jadi intinya seperti itu. Ya fokusnya bahwa tidak semua kecamatan fokus terkait dengan koordinasi pengawasan capaian PBB di setiap kecamatan. 

Makanya komisi B berinisiatif mengundang, karena bagaimanapun peran serta camat itu sangat dibutuhkan. Jangan sampai lupa akan tugas seperti itu," tandasnya.

Ditanya, camat-camat mana saja yang telah di undang Komisi B? Diki mengatakan, baru 4 camat, diantaranya Camat Sukaresmi, Pacet, Cipanas, dan Cikalong Kulon.

"Nah sesuai agenda undangan camat kami selesai sampai awal Agustus lah, semua kecamatan," pungkasnya. (nn)





Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE