Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Jalan Penghubung Desa Rusak Parah "Warga" Pemda Jangan Tutup Mata

Jalan Penghubung Desa Rusak Parah "Warga" Pemda Jangan Tutup Mata

Foto : Jalan Penghubung Desa Cisarandi-Desa Sukamulya Kecamatan Warungkondang


CIANJUR. Maharnews.com - Sekitar tiga kilo meter, ruas jalan penghubung antar Desa Cisarandi -Sukamulya, kondisinya rusak parah. Padahal akses jalan tersebut merupakan salah satu penguhubung ketempat pelayanan publik.

Kendati pihak pemerintah Desa Cisarandi, Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur, telah mengajukan permohonan bantuan terhadap pemerintah, namun hingga kini bantuan perbaikan jalan tersebut belum juga terealisasi.

Kepala Desa Cisarandi, Endang E Tobing mengatakan, Akses jalan penghubung Desa Cisarandi -Desa Sukamulya kondisinya saat ini memang sangat rusak parah. 

Padahal kita sudah mengajukan permohonan perbaikan dari tahun 2016 lalu. Namun sampai saat ini belum ada respon dari Pemda Cianjur. Ruas jalan yang kondisinya rusak parah kurang lebih sekitar 3-KM dari mulai Kampung Cibening selatan sampai batas Desa.

"Kami atas nama masyarakat Desa Cisarandi berharap sekali pembangunan jalan ini bisa terealisasi," Terang Endang E Tobing, Saat ditemui di ruangan Kantor Desa, Kamis (7/11/2019). 

Dikatakan tokoh pemuda Cisarandi, Iwan selaku warga sangat berharap sekali jalan ini diperbaiki, karena jalan ini merupakan akses jalan utama yang digunakan ribuan warga untuk melakukan aktivitas sehari-hari.

"Pokoknya kita sangat berharap sekali, karena jalan merupakan salah satu penunjang guna untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya warga Desa Cisarandi," Harapnya.

Terpisah pentolan aktivis Cianjur, Hendra Malik menegaskan, Tidak bisa di pungkiri, jelas majunya ekonomi masyarakat Desa, tentu harus di tunjang akses jalan yang bagus.

Jadi apapun alasannya pemerintah daerah (Pemda) Cianjur, agar dapat memperhatikan, apa yang jadi tuntutan warga, mengingat jalan tersebut, merupakan salah satu pintu utama bagi keberlangsungan hajat orang banyak.

"Ya' jangan dibiarkan ketika warga menuntut seperti itu, bukan tanpa alasan mungkin mereka sudah jemu dengan jalan yang jelek seperti itu. Hemat kita sebelum mereka berbuat aksi demo lebih baik secepatnya direspon tuntutannya," Tandasnya. (NN)

 




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE