Pengadaan PJU Rp40 M Proyek "THREESOME"

CIANJUR.Maharnews.com-Pengadaan Penerangan Jalan Umum (PJU) senilai Rp40 M di Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Cianjur terbilang unik. 

Proyek Bantuan Provinsi (Banprov) Jawa Barat yang diluncurkan tahun 2023 itu ternyata melibatkan lebih dari satu orang pejabat Pemkab Cianjur setingkat eselon II. 

Hal tesebut terungkap saat acara live tiktok PWI Cianjur, Sabtu 26 Juli 2025 yang menghadirkan Deden Muharam Junaedi selaku kuasa hukum tersangka kasus korupsi proyek PJU TA 2023 Dadan Ginanjar. 

Saat acara berlangsung, pengacara yang akrab disapa Kang Oden ini mengatakan sebenarnya ada tiga Kepala Dinas yang terlibat dalam proyek PJU tahun anggaran 2023. 

"Proses pembuatan hingga usulan proposal dibuat Pa Aris. Kemudian lelang dan pelaksanaannya oleh Dadan Ginanjar, Terakhir untuk PHO oleh Teddy,"ungkapnya. 

Bisa dikatakan pengadaan bernilai puluhan miliar ini merupakan proyek "threesome", karena sepaket digarap bertiga.

Berikut sekilas tentang rotasi pucuk pimpinan di Dishub Cianjur kurun waktu 2019-2025. 

Sosok Aris Haryanto menduduki posisi Kadishub mulai dari tahun 2019. Selama hampir 3 tahun ia memimpin jalannya roda Dishub Cianjur. 

Tak lama setelah melaksanakan proyek PJU tahun anggaran 2022 senilai Rp25 miliar, Aris masuk daftar rotasi mutasi yang di gelar 20 Maret 2023. Ia didaulat menjadi Kepala Dinas Peternakan, Kesehatan Hewan dan Perikanan (DPKHP). 

Pucuk pimpinan Dishub beralih ke tangan Dadan Ginanjar. Kepemimpinannya terbilang singkat, hanya berlangsung selama 1 tahun. 

Usai melelang dan melaksanakan proyek PJU tahun anggaran 2023 senilai Rp40 miliar, pada tanggal 21 Maret 2024 ia masuk dalam daftar rotasi mutasi pejabat dan didaulat memimpin Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). 

Sepeninggal Dadan, posisi Kepala Dishub Cianjur ditempati Teddy Artiawan. Pejabat senior di lingkungan Pemkab Cianjur ini memimpin Dishub sampai dengan 30 Juni 2025. Ia dirotasi ke Dinas Sosial (Dinsos) sedangkan posisi Kadishub kembali dijabat Aris Haryanto hingga sekarang.