Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Rencana CDOB Cisel Jangan Dibungkus Politik

Rencana CDOB Cisel Jangan Dibungkus Politik

Foto : Respeck Cianjur Selatan


Cianjur.maharnews.com -  Wakil Ketua Umum RESPECK, Supyandi melontarkan kritikan pedas terkait rencana pemekaran Calon Daerah Otonom Baru (CDOB) Cianjur Selatan. Dia menegaskan jangan melenggangkan kekuasaan.

Catatan kembali ketika memang itu hanya dibikin sebuah ajang saja, kami akan melawan dan tidak akan tinggal diam.

"Kami sudah muak selalu di bikin objek politik untuk memuluskan kekuasaan dengan itikad buruk mengorbankan semua harapan masyarakat," ujar ia saat dihubungi melalui sambungan aplikasi whatsapp, Minggu (29/10/2023).


Kendati demikian Supyandi mengapresiasi kegiatan peresmian titik nol CDOB. Karena menurutnya sebagai satu langkah maju dari keberpihakan pemerintah daerah (Pemda) Cianjur. 

Tapi mungkin yang jadi catatan kami mudah-mudahan pihak pemerintah kabupaten Cianjur khusus nya pak bupati Herman Suherman sangat benar-benar tulus serius untuk kemajuan Cianjur dengan rencana CDOB Cianjur Selatan ini meski masih panjang proses yang harus ditempuh. 

"Kita tunggu kebenarannya untuk menindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku," imbunya.

Kami tahu bahwa perjalanan ini masih panjang, lanjut Supyandi, karena belum masuk dalam tahap pembahasan di Komisi 2 DPRRI.

"Kami belum lihat juga keseriusan Pemda Cianjur juga ke ranah itu untuk melobi atau meloloskan, mengawal seperti apa DPRRI di komisi 2, khususnya terkait dan di kemendagri untuk pembahasan dan mendukung disahkannya kembali untuk RPP," Tandasnya.

Ceremonial peresmian titik nol CDOB dinilai pesta yang sangat besar oleh masyarakat Cianjur Selatan, namun hal itu menjadi catatan RESPECK.

Ini menjadi catatan kami juga mungkin kemarin itu pesta yang sangat besar bagi kami, ceremonial yang sangat bagus. Tetapi kami sangat meresahkan pemikiran kami apabila hal tersebut hanya di bungkus menjadi komsumsi isu politik semata. 

"Yang mana akan di opinikan untuk keuntungan salah satu kelompok atau golongan tertentu. Dan kami pasti ketika itu terjadi akan menentang keras, dan kami akan tetap melawan menyuarakan," tegasnya.

Sementara itu Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan pencanangan titik nol ini proses perwujudan Cianjur Selatan mulai dari tingkat kabupaten, tingkat provinsi sudah dilalui proses dengan baik dan lancar.

"Sekarang prosesnya sedang di pemerintah pusat," ujar Herman Suherman kepada wartawan saat peresmian titik nol CDOB di Desa Mekarlaksana beberapa waktu lalu.

Disinggung bagaimana dengan usulan CDOB Cianjur Utara apakah sudah diterima?

Herman mengatakan bahwa untuk Cipanas belum masuk, karena menurutnya usulan pada saat dirinya menjabat PLT bupati.

"Dulu kan itu pada saat saya PLT kabupaten Cianjur, baru Cianjur Selatan, dan kita usulkan karena sekarang sudah selesai. Walaupun saya tahu di pemerintah provinsi itu Cianjur ada tiga, Cianjur Selatan, Cianjur Induk, dan juga Kota Cipanas," katanya.

Ditanya, soal perbandingan antara Cianjur Selatan dengan Kota Cipanas, mana yang lebih layak untuk dimekarkan? 

Herman meyakini kalau dibandingkan dengan kabupaten kota di luar Jawa, Cipanas itu sebetulnya sudah layak menjadi kota. 

"Tapi mudah-mudahan ya, ini dalam proses kedepan. Jangan sampai Cipanas menjadi kota, Cianjur Induknya menjadi lemah, kita tidak ingin seperti itu. Tentunya harus ada kajian khusus ya," Ujarnya. (nn)




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE