Dinkes Gelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi

CIANJUR. Maharnews.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Cianjur gelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi (GNAB) secara serentak di beberapa sekolah. SMA Pasundan 1 Cianjur menjadi pusat kegiatan dan diikuti oleh sekolah-sekolah serta Puskesmas di Kabupaten Cianjur secara daring, Jumat, 30 Agustus 2024.

Kepala Dinkes Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal mengungkapkan bahwa GNAB akan dilaksanakan setiap hari Jumat. Dimana kegiatan berupa senam bersama, sarapan bergizi, pemakaian tablet tambah darah untuk pelajar perempuan.

"Duta Kader Kesehatan Remaja juga akan memberikan edukasi kesehatan, sebagai salah satu upaya mencegah stunting ," ungkapnya.

Yusman berharap dengan GNAB, kualitas gizi anak-anak putri akan meningkat. Sehingga kedepannya, saat mereka menjadi calon ibu, resiko bayi lahir dalam kondisi stunting dapat dikurangi.

"Ini adalah momentum yang sangat tepat untuk intervensi pada remaja putri," tegasnya. 

Sebagai informasi tambahan, Gerakan Nasional Aksi Bergizi (GNAB) serentak secara nasional dilaksanakan tanggal 12 Agustus hingga 12 September 2024. GNAB merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran remaja usia sekolah dalam membiasakan untuk mengkonsumsi tablet tambah darah, konsumsi gizi seimbang dan aktifitas fisik.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan secara nasional di sekolah-sekolah tingkat SMP/MTS, SMA/MI, SMK, Pesantren sederajat tersebut mengusung pesan kunci, yaitu "Hidup Sehat Sejak Sekarang Untuk Remaja Kekinian".

Dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa rangkaian kegiatan untuk memeriahkan acara "Gerakan Nasional Aksi Bergizi", diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Senam Bersama
2. Makan Bersama
3. Minum Tablet tambah Darah (TTD)
4. Mengisi Aplikasi Ceria
5. Pemutaran Video Edukasi
6. Flashmob Jingle
7. Lomba-Lomba
8. Penyebarluasan melalui Media Sosial
9. Pemeriksaan HB (optional)

Gerakan Nasional Aksi Bergizi juga dimaksudkan untuk mendaftarkan ke rekor Muri dengan Pelaksanaan Aksi Bergizi dengan jumlah Sekolah terbanyak dengan target jumlah sekolah sebanyak 1.028 (minimal 2 sekolah x 514 Kab/Kota). (wan)