Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Reses di Campaka, Kang AB Tampung Kegelisahan Teh Yani Soal Bank Emok

Reses di Campaka, Kang AB Tampung Kegelisahan Teh Yani Soal Bank Emok

Foto : Legislator Partai Golkar, Ade Barkah Surachman saat menggelar reses di Desa Campaka, Kec Campaka, Kabupaten Cianjur, Selasa (10/12/2019)


CIANJUR.Maharnews.com- Pemberian pinjaman secara berkelompok yang dikenal dengan bank emok saat ini terus berkembang ditengah masyarakat Cianjur, khususnya kaum ibu.

Model pinjaman berkelompok ini memiliki sistem pembayaran pinjaman secara tangung renteng. Dimana setiap anggota atau kelompok diwajibkan menutupi atau membantu anggota lain yang kesulitan dalam pengembalian pinjaman tersebut.

Kemudahan pemberian pinjaman yang diberikan Bank Emok membuat masyarakat mudah tergiur. Dengan mudahnya bank emok ini merangkul masyarakat di setiap pelosok menjadi nasabah.

Minimnya pengawasan dari pemerintah, mendorong eksistensi bank emok semakin terus menggurita hingga menjadi permasalahan yang cukup krusial,  membuat kalangan ibu rumah tangga gelisah.

Pasalnya, pemberian pinjaman yang dianggap berkedok syariah itu pada kenyataannya tetap saja ada aturan bunga yang dianggap riba.

Kegelisahan akan kehadiran bank emok di rasakan Yani Suryani, salah seorang ibu rumah tangga di Desa Campaka, Kecamatan Campaka. 

Kegiataan reses yang di gelar anggota DPRD Provinsi Jabar Dapil Cianjur, Ade Barkah Surachman, Selasa (10/12/2019) di aula Desa Campaka, dimanfaatkan Yani untuk mencurahkan kegelisahannya kepada Kang AB, panggilan akrab Ade Barkah Surachman.

Pada kesempatan itu Yani menyampaikan permintaan agar Kang AB bisa memfasilitasi untuk dibangunkan sebuah koperasi khusus ibu rumah tangga.

"Keinginan ini dari lubuk hati, ingin curhat sama bapa.
Saya pribadi dan mendengar bisik bisik dari ibu ibu sekarang sedang viral bank emok. Menyikapi bank emok bagaimana kalau kami ini di fasilitasi dibentuk sebuah koperasi khusus ibu ibu rumah tangga,"ujar Yani kepada Kang AB.

Jangan sampai lanjut Yani, datang lagi bank emok yang menawarkan ke setiap rumah di kampung kami,  pinjaman lunak tapi tetap ada jasanya.

"Nah untuk itu bagaimana kalau kami di fasilitasi oleh bapa agar tidak sampai meminjam ke bank emok. Kenapa selama ini ada ibu ibu yang pinjam ke bank emok itu karena untuk menutupi kebutuhan,"ucapnya.

Yani menambahkan, untuk menutupi kebutuhan apakah kita bisa menutupinya dengan cara berkarya, insyaaallah bisa, tentunya dengan di fasilitasi oleh bapa. 

"Jadi, mohon bantuannya ya pa, ya pa,"pinta Yani yang langsung disambut tepuk tangan warga yang hadir saat reses.

Bak gayung bersambut, keinginan Teh Yani langsung direspon Kang AB. Legislator partai Golkar itu berjanji segera memfasilitasi pembentukan sebuah koperasi, sebagai upaya meminimalisir berkembangnya bank emok di Desa Campaka.

"Insyaallah dalam waktu dekat akan kita fasilitasi pembentukan koperasi disini,"kata Kang AB yang langsung disambut tepuk tangan peserta reses.




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE