Bareng Bagong Mogok, Kang Asep Show di Cianjur

Foto : Brigjen Asep Guntur Rahayu saat menyambangi lokasi Kampung Pasirmuncang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Sabtu 27 Juli 2024.
CIANJUR.Maharnews.com- Brigjen Asep Guntur Rahayu menyambangi Kampung Pasir Muncang, Desa Wangunjaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur Jawa Barat, Sabtu 27 Juli 2024.
Sontak kedatangan Sang Jendral bintang satu yang menjabat sebagai Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK RI itu membuat geger masyarakat setempat.
Rupanya kedatangan peria yang akrab disapa Kang Asep ini bukan mau mendindak pelaku korupsi, melainkan membantu masyarakat Cianjur yang mengalami kesusahan.
Foto : Penerima bantuan Rutilahu, pasutri Efendi dan Sumarni foto bersama Brigjen Asep Guntur Rahayu dan jajaran Komunitas Bagong Mogok.
Bersama Komunitas Bagong Mogok (BM), Kang Asep membantu membangun rumah pasangan Efendi (55) dan Sumarni (50), yang porak poranda diterjang gempa bumi dua tahun lalu.
Sumarni tak kuasa menahan haru, lantaran bisa segera menempati rumahnya yang sebelumnya porak poranda.
Penyintas gempa bumi yang mengalami stroke sejak tiga tahun lalu itu mendapatkan bantuan program Rutilahu dari komunitas sosial Bagong Mogok.
Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Brigjen Asep Guntur Rahayu selalu Founder Bagong Mogok berkesempatan melakukan simbolis penyerahan kunci rumah tersebut kepada suami Sumarni, Pepen Efendi (63).
Pasca memasuki rumahnya kali pertama bersama Brigjen Asep Guntur Rahayu, Pepen mengaku senang lantaran kini tidak tinggal di tenda lagi.
"Alhamdulillah saya sudah diberi bantuan pembangunan rumah dari komunitas Bagong Mogok," kata Pepen, Sabtu 27 Juli 2024.
Pepen mengatakan, ia dan ketiga anaknya khawatir dengan kondisi istrinya bilamana terus tinggal di tenda, lantaran mengidap penyakit stroke.
"Istri saya sakit stroke ringan sudah mau tiga tahun. Kalau anak saya tiga sudah pada berkeluarga dan misah tinggalnya. Rumah ini sekarang ya ditempati saya sama istri," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bagong Mogok Hilman Muslim mengatakan, program pembangunan rumah bagi masyarakat merupakan bentuk kepedulian Bagong Mogok.
"Ini sebagai wujud kepedulian dan empati kami terhadap warga. Program ini memang biasa dilaksanakan oleh Komunitas Bagong Mogok untuk membantu warga yang tidak mampu dan belum tersentuh oleh pihak lain," kata Hilman. **
- Cegah Siswa Mogok Sekolah, Komunitas Bagong Mogok Gercep Berikan Bantuan
- Ono Berpeluang Dampingi DM Di Pilgub Jabar
- Herman Belum Terima Rekomendasi PDIP, Ini Alasannya?
- DPP Demokrat Resmi Keluarkan 55 Rekomendasi, Cianjur Diundur
- Soal Kasus Bullying, Komisi D Pastikan Ada Tindak Lanjut
- Puluhan Aktivitas Penambangan di Cianjur Beroperasi Tanpa Izin IUP, Ko Bisa Yah?
- Terkait Bullying, KS SMPN 1 Sindangbarang Teracam Dipecat