Proyek Bundaran Tugu Gentur, Janggalnya Kelewatan

Foto : Papan proyek pembangunan bundaran tugu lampu gentur.
Proyek pembangunan bundaran tugu lampu gentur yang berada di jantung kota Cianjur ditemukan banyak kejanggalan.
Bahkan salah seorang aktivis menyebut kejanggalan pada pelaksanaan proyek tersebut sudah melampaui batas alias kelewatan.
"Ah inimah janggalnya sudah kelewatan Kang,"kata Hendra Malik kepada Maharnews, Selasa (4/12/2018).
Hendra mengungkapkan, berdasarkan hasil pantauan, pihaknya menemukan seabreg kejanggalan pada pelaksanaan proyek yang menyedot dana pemerintah hingga ratusan juta rupiah tersebut.
Pada papan proyek yang terpampang di lokasi pekerjaan, kata Hendra, disana sama sekali tidak dicantumkan tanggal kontrak awal pelaksanaan proyek tersebut, sedangkan untuk masa waktu pelaksanaannya dicantumkan selama 60 hari.
"Ini kan aneh masa tanggal kontrak ga dicantumkan. Mau bikin pusing masyarakat apa?,"ketus Hendra dengan nada meninggi.
Selain itu, nama dinas yang bertangungjawab secara tekhnis kaitan proyek tersebut yang tertera di papan proyek berbeda dengan yang ditanyangkan di LPSE Kabupaten Cianjur.
"Di papan proyek dicantumkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), sementara di LPSE Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Kimrumtan). Ini maksudnya apalagi, ko beda beda gitu sih,"herannya.
Hendra menegaskan kejanggalan yang terlihat jelas seakan mencoba menipu mata publik. Seharusnya aparat atau dinas terkait yang membawahi proyek itu, harus lebih teliti karena proyek ini sumber dananya dari duit rakyat.
"Pokok na mah kejanggalan na terang benderang seterang lampu gentur. Ga cuman Pemkab yang bisa bongkar ( pembangunan, saya juga akan bongkar kejanggalan lainnya," sindirnya. (Nuk)
- Komisi III DPRD Cianjur Sidak Proyek Jalan di Dua Kecamatan
- Proyek Jalan Banprov Mangkrak, Rekanan "Nakal" Bakal Direkomendasikan di Blacklist
- Proyek Jalan Mangkrak, Warga Minta Kejelasan
- Pelaksanaan Proyek di SMKN 1 Bojongpicung Disoal
- Proyek Bantuan Bakal Dihentikan PPK Kalau Ini Sampai Dilakukan Penerima
- Waspada Proyek Bodong, Oknum Catut Nama Pejabat Hingga Bupati