Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Anggaran Terbatas, Ini Langkah RSUD Pagelaran Lengkapi Alat Kesehatan

Anggaran Terbatas, Ini Langkah RSUD Pagelaran Lengkapi Alat Kesehatan

Foto : Suasana salah satu ruang di RSUD Pagelaran dipenuhi masyarakat yang sedang membutuhkan pelayanan kesehatan, Rabu (14/6/2023).



CIANJUR. Maharnews.com - Kelengkapan alat kesehatan di rumah sakit menjadi salah satu faktor penting dalam pelayanannya kepada masyarakat. Tentunya hal tersebut membutuhkan anggaran yang tidak sedikit, namun kendala itu bukan penghalang terbesar.

Seperti terobosan yang dilakukan oleh RSUD Pagelaran di Kabupaten Cianjur yang menggandeng PT. Gratia Jaya Mulya (GJM) dalam melengkapi alat kesehatan di RSUD. Alhasil, kini RSUD Pagelaran akan memiliki alat CT Scan type 128 dengan sistem Kerja sama operasional (KSO).

Direktur RSUD Pagelaran, Kabupaten Cianjur, Jan Izzac Ferdinandus mengatakan CT scan dapat digunakan sekitar 3 bulan kedepan, karena harus menyiapkan ruangannya dulu, terus sekat timbal (Pb) dan lainnya. Nantinya, CT scan itu dapat digunakan untuk mendiagnosa penyakit jantung, bedah, penyakit dalam, hingga ortophedi.

"Kita sengaja memilih CT Scan dengan type 128. Disitu bisa digunakan untuk CT vaskular, cardia, torax, abdomen semua hingga CT kepala. Intinya Nggak perlu jauh, disini aja," ungkapnya saat diwawancarai di kantornya, Rabu (14/6/2023).

Sementara Marketing Director PT. Gratia Jaya Mulya (GJM), Yusep Cahya menjelaskan bahwa perusahaannya terutama begerak dalam bidang KSO alat alat radiologi. Tidak hanya di di RSUD Pagelaran di Kota Sukabumi kita juga sudah melakukan kerjasama hampir tujuh tahun.

"Kita melihat potensi RSUD Pagelaran memiliki peluang yang besar (dari sisi perusahaan, red), dengan jumlah pasien yang sangat banyak. Sepertinya itu alasannya KSO dilakukan," jelasnya.

Yusep menerangkan sudah banyak melakukan KSO dengan RSUD plat merah. Bahkan di rumah sakit Dharmais kami sudah melakukan KSO sejak 2011. Semua alat radiologinya dari kami sudah hampir 12 tahun.

"Sekitar 8 juta USD atau setara 80 milyar disana," terangnya.

Untuk konsep KSO, Yusep membeberkan bahwa kami melebur bersama rumah sakit untuk melayani masyarakat. Tentunya dari sisi bisnis pastinya ada win win solution dalam margin keuntungan.

"Tapi kami tidak membebani, karena kami bukan sistem sewa, ketika ada pasien dan BPJS sudah diklaim baru ada bagi hasil. Prinsipnya jika RSUD tidak ada pasien kami juga tidak dapat apa apa," bebernya.

Kelebihan kedua, Yusep menegaskan bahwa perawatan alat dalam KSO menjadi tanggung jawab perusahaan. Maintenance dan pergantian part (komponen alat) kami yang service.

"Sehingga layanan ke masyarakat selalu kami jaga, karena pundi pundi keuntungan perusahaan akan hilang jika alat itu rusak," tegasnya.

Yusep menyebut konsep ini dilakukan karena pagu anggaran pemerintah itu sifatnya tahunan. Ketika tidak dianggarkan untuk maintenance karena alat dalam kondisi baik, namun ternyata ada kerusakan alat pada pertengahan tahun, tidak mungkin perbaikan menunggu tahun berikutnya.

"Akhirnya alatnya tidak dapat digunakan, layanan kesehatan terhenti. Itulah alasannya (perawatan alat menjadi tanggung jawab perusahaan, red). Mungkin itu yang dapat saya sampaikan," pungkasnya.

Saat ditanya rencana kedepan apakah ada KSO untuk alat kesehatan lain, Yusep mengatakan kerja sama untuk itu sangat banyak.

"Pengembangan ke arah itu sangat memungkinkan," tutupnya.

Informasi tambahan, berdasarkan laman resmi Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dharmais ada beberapa keunggulan CT Scan 128 Slice, yaitu :

Mampu menghasilkan kualitas gambar yang sangat baik dengan kontras yang lebih tajam. Waktu pemeriksaan yang singkat. Dosis radiasi yang rendah jika dibandingkan dengan CT Scan konvensional yang lain.

Untuk virtual colonoscopy atau kolonoskopi hanya menggunakan alat pencitraan CT Scan tanpa menggunakan alat kolonoskopi, yang umumnya untuk melihat keadaan usus besar dan organ sekitarnya.

Dengan virtual colonoscopy pasien sekarang tak perlu takut dan tidak nyaman jika diminta klinisi untuk melakukan pemeriksaan kolonoskopi.

Angiografi mampu menghasilkan gambaran Arteri dan vena seluruh tubuh dengan baik.

CT-SCAN 128 Slice dapat digunakan untuk banyak pemeriksaan antara lain :

  1. Angiografi (pemeriksaan pembuluh darah).
  2. Otak (evaluasi stroke infark, stroke perdarahan, infeksi, tumor, cedera kepala).
  3. Rongga dada (paru-paru, tumor, infeksi, kelainan pada mediastinum, gangguan pembuluh darah besar).
  4. Rongga Perut (kelainan pada hati, saluran empedu, ginjal, limpa, pankreas, usus, dan pemeriksaan pembuluh darah).
  5. THT (sinus paranasal, evaluasi telinga dalam).
  6. Orthopedi (tumor tulang, infeksi, trauma.

(wan)




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE