Ngopi Sembari Update Informasi - Berita

Bupati Tegaskan Tak Ada Pemotong Bantuan PPKM Darurat

Bupati Tegaskan Tak Ada Pemotong Bantuan PPKM Darurat


CIANJUR. Maharnews.com - Bupati Cianjur Herman Suherman menegaskan kepada para pejabat Pemerintah Desa, untuk tidak berani memotong anggaran penerima bantuan PPKM darurat.

Jika ada oknum Pemdes yang berani dengan sengaja memanfaatkan situasi memotong bantuan tersebut. Bupati tidak akan segan segan menindak.

"Kami beserta Polri dan Kejati, akan menindak tegas dan memberikan sangsi sesuai undang-undang yang berlaku," tandas Herman Suherman kepada wartawan, Kamis (8/7/2021)

Ia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Cianjur dalam dekat ini akan memberikan bantuan kepada warga berpenghasilan rendah namun terdampak oleh pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.

"Sementara nominal yang akan berikan kepada warga berpenghasilan rendah yakni sebesar Rp 200 ribu per keluarga yang sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Total penerima 28 ribu orang, dengan anggaran sebesar Rp 5 miliar," terangnya.

Herman menjelaskan bantuan tersebut disalurkan selama PPKM darurat diberlakukan dengan tujuan agar warga yang berpenghasilan rendah bisa menutupi kebutuhan sehari harinya.

"Saat ini yang mengajukan bantuan sebanyak 35 ribu orang, tapi yang mendapatkan bantuan hanya 28 ribu orang yang belum menerima bantuan berupa apapun dari pemerintah," jelasnya.

Lebih lanjut Herman menambahkan, sementara untuk masyarakat Kabupaten Cianjur yang berpenghasilan rendah bisa daftar DTKS di desa masing-masing untuk mendapatkan bantuan PPKM darurat. 

"Untuk masyarakat yang berpenghasilan rendah bisa langsung daftar DTKS secara SIKS-NG di desa masing-masing," tutupnya. (nn)




Tulis Komentar Facebook

Komentar Facebook

Bijaksana dan bertanggung jawablah dalam berkomentar, karena sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE