Hari Bhakti PU, Sinergisitas Pemerintah dan Masyarakat Sangat Diperlukan

CIANJUR. Maharnews.com - Upacara Hari Bhakti Pekerjaan Umum (PU) dilaksanakan di lapangan parkir kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cianjur, Kamis (5/12/2019). Sinergisitas pemerintah dan masyarakat menjaga kondisi dan kualitas infrastruktur jalan menjadi topik utama.
Plt. Bupati, Herman Suherman mengatakan hari Bhakti PU harus jadi momentum agar pemerintah dan masyarakat bersinergis menjaga kondisi dan kualitas infrastruktur jalan. Tak luput, infrastruktur irigasi juga harus menjadi perhatian, karena jelas bagian dari pekerjaan umum.
"Ini merupakan Hari Bhakti PU yang ke-74. Bersamaan momentum ini, saya ingin jajaran Dinas PUPR bisa mengimplementasikan visi dan misi Kabupaten Cianjur. Satu di antaranya menyejahterakan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur, insyaallah akan lebih baik lagi," ujarnya seusai acara.
Herman menerangkan kondisi infrastruktur jalan mantap di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mencapai 60% atau sekitar 780 kilometer dari total 1.300 kilometer. Target Pemkab Cianjur, setiap tahun bisa meningkatkan kondisi jalan mantap rata-rata 5% per tahun.
"Memang kita akui, kondisi infrastruktur di Cianjur (belum semuanya mantap, red) karena karakteristik geografisnya yang sering terjadi bencana alam," terangnya.
Herman menyebut, kemampuan anggaran Pemkab Cianjur yang dialokasikan untuk pembangunan, perbaikan, maupun peningkatan jalan belum berimbang, dengan relatif panjangnya jalan yang harus dibangun. Karena itu, butuh partisipasi masyarakat untuk bersama-sama menjaga kualitas infrastruktur jalan yang sudah dibenahi.
"Saya mohon masyarakat ikut memelihara, bukan hanya dilakukan pemerintah saja. Sehingga pemerintah nantinya berkonsentrasi untuk membangun. Untuk pemeliharaannya saya ingin ada keterlibatan masyarakat," sebut Herman.
Sementara, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Cianjur, Dodi Permadi, mengungkapkan masih terdapat jalan di Kabupaten Cianjur yang kondisinya dikategorikan rusak dan rusak berat. Kondisi jalan rusak berada di kisaran 40% atau sekitar 520 kilometer.
"Kategorinya rusak dan rusak berat. Sedangkan untuk jalan mantap sudah 60% hingga akhir tahun ini. Kami targetkan perbaikan infrastruktur jalan kisaran 5% setiap tahun," ungkapnya.
Terkait acara, Dodi menuturkan Hari Bhakti PU di Kabupaten Cianjur diisi berbagai kegiatan bersifat sosial. Donor darah serta aksi penanaman pohon menjadi pilihan utama.
"Pada intinya, sesuai dengan program kerja, kami Pemkab Cianjur melalui Dinas PUPR, tentu berupaya maksimal agar perbaikan, pembangunan, dan peningkatan jalan terus dilaksanakan. Ini tentu saja butuh kerja sama semua pihak, termasuk masyarakat, untuk bersama-sama menjaga kondisi infrastruktur jalan yang sudah (pembangunan jalan, red) kami laksanakan selama ini," pungkasnya. (wan)
- Prestasi Jaksa Agung dan Kebijakan Strategis Kejaksaan RI, Diantaranya Wilayah Bebas Korupsi
- Reses Perdana di Desa Sukakerta, Ganjar Ramadhan Serap Tiga Aspirasi
- Potret Tatar Santri : Kakek 80 Tahun Mengais Rejeki Jualan Sapu, Raih Keuntungan 20.000 Perhari
- 600 Anak Didik SD Ikuti Perlombaan POCIL Tingkat Polsek Warungkondang.
- Akhirnya Cair Juga, Honor Insentif Ketua RT dan RW di Cianjur
- Pungli PTSL Sistematis dan Terorganisir, ATR/BPN Cianjur di Demo Masa
- Momentum HGN, Fraksi Gerindra Desak Permasalahan K2 dan Guru Honorer Diselesaikan